Sebagai generasi milenial yang hidup dengan segala kemudahan teknologi yang disediakan, terkadang membuat gue terlena hingga lupa untuk menyiapkan perencanaan masa depan yang lebih baik sedini mungkin. Gue pun terkadang lebih menyukai menghabiskan uang yang didapatkan hanya untuk hari ini tanpa memikirkan bagaimana hari esok.

Alhasil karena sering berfoya-foya, pengeluaran lebih banyak dari pemasukan. Hal tersebut membuat gue harus memikirkan bagaimana cara bertahan hidup hingga akhir bulan, bukan cara untuk menyimpan tabungan masa depan. Gue sendiri sebagai seorang pekerja dan juga freelance, walaupun sudah bekerja sejak saat kuliah, masih berusaha untuk mengatur keuangan agar tetap optimal. Yang tadinya gaji untuk bayar kuliah dan traveling, sekarang gue sedang berusaha untuk mengatur keuangan bertahan hidup dan perencanaan masa depan.

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki banyak sekali destinasi wisata cantik dan juga indah. Dari wisata alam, wisata sejarah, wisata budaya hingga wisata ikonik yang hanya dapat ditemukan di Indonesia. Total pulau di Indonesia ada sekitar 17ribu dari Sabang hingga Merauke dengan berbagai macam kekayaan alam, suku dan budaya. Selain itu, banyak sekali destinasi wisata di Indonesia yang sudah dikenal di mata dunia salah satunya Raja Ampat.

Raja Ampat Surganya Indonesia!

Berawal dari ide dadakan temen-temen blogger kece yang mengajak ke salah satu destinasi wisata dekat dengan Jakarta yang sedang hits yaitu Situ Gunung Suspension yang berada di Sukabumi. Akhirnya kita merencanakan berangkat ke Situ Gunung dalam waktu dekat. Trip ini yang berangkat ada gue, kang Aip, kak Sigit dan kak Irene. Karena kita mau menuju ke Situ Gunung dengan mengendarai mobil dari Jakarta.

Karena kita semua berasal dari tempat yang berbeda, gue di Depok, kak Sigit di Tanggerang, kak Irene dan kang Aip disekitar Jakarta tapi lokasi berbeda. Kita menentukan titik temu di McD Sarinah jam 2 pagi. Nah berhubung gue jauh banget ya di Depok, mau naik apa btw ke Sarinah jam 2 pagi. Akhirnya gue memutuskan untuk sewa hostel di sekitar Sarinah biar dekat untuk menuju ke McD. Kak Irene yang mulanya mau stay bareng suaminya, akhirnya memutuskan untuk stay bareng gue di sekitaran Sarinah. Begitu juga dengan kak Sigit, dia stay di daerah Sarinah juga tapi bedanya dia stay di hotel ya bukan hostel! Pokoknya ada cerita yang sangat lucu sih mengenai penginapan ini haha.